REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Jerman terus mengirimkan bantuan kapal selam berkekuatan nuklir pada Israel. Bantuan-bantuan yang selama ini diberikan Jerman pada Israel berasal dari pembayaran pajak rakyat Jerman.

Seperti diketahui Jerman telah membangun tiga kapal selam berkekuatan nuklir dan telah dikirim ke Israel. Sementara tiga kapal lagi rencananya akan diserahkan paling lama pada 2017.

Padahal selama ini Jerman mengetahui program nuklir yang dilakukan militer Israel.

Dari sebuah laporan yang diterbitkan majalah mingguan Jerman, Der Spiegel mengatakan, rezim Israel selama ini telah melengkapi diri dengan kapal selam berujung rudal jelajah.

Selama ini Israel dikenal sebagai satu-satunya pemilik senjata nuklir di Timur Tengah. Ia memiliki sebuah gudang yang diperkirakan memiliki 200-300 hulu ledak atom.

Laporan tersebut juga mengungkapkan, Kanselir Jerman Angela Merkel telah membuat konsesi besar pada Israel. Ia terus memberi bantuan pada Tel Aviv, yang sebagian besar dibiayai oleh uang pembayaran pajak di Jerman.

Padahal dalam sebuah jajak pendapat yang dilakukan oleh lembaga Infratest Dimap Berlin pada 17-18 April menunjukkan, 48 persen dari 1000 peserta berpandangan negatif tentang Israel. Mereka menganggap Israel sebagai ancaman serius bagi perdamaian dunia dan keamanan global.

Namun Menteri Urusan Militer Israel Ehud Barak mengatakan, Jerman seharusnya bangga. Sebab mereka telah mengamankan keberadaan rezim Israel selama bertahun-tahun.

Ikuti Whatsapp Channel Republika