REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Universitas Negeri Semarang (Unnes) memberikan gelar Doktor Kehormatan (Honoris Causa) kepada Agung Laksono, Selasa (5/6). Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat tersebut memperoleh gelar Honoris Causa di bidang Manajemen Sumber Daya Manusia.

Rektor Unnes, Sudijono Sastroatmodjo, memberikan gelar tersebut di Auditorium Kampus Unnes Gunung Pati Semarang, Selasa (5/6). Memasuki ruangan, Agung mengenakan toga dan disambut dengan lagu bahasa Jawa. Acara penganugerahan tersebut pun dihadiri oleh?Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M. Nuh dan Gubernur Sulawesi Utara Sarundajang.

Saat memberikan orasi ilmiah, Agung bayak berbicara mengenai pendidikan. Menurutnya, pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam perkembangan suatu bangsa karena pendidikan merupakan kunci dalam pembangunan.

"Pendidikan tidak hanya mengatasi masalah kemiskinan, tidak hanya meningkatkankan indeks pembangunan manusia dan tidak hanya mengatasi masalah kesehatan, tetapi pendidikan juga sangat strategis bagi konservasi keberlanjutan pembangunan.

"Oleh karena itu saya mengajak kepada seluruh pemangku kepentingan pendidikan untuk menjadikan pembangunan keberlanjutan sebagai orientasi baru," ujarnya.

Selain itu, dia juga menyinggung mengenai riset. Menurutnya, riset perlu mendapat perhatian lebih dari pemerintah. Bukan sekedar anggaran riset yang peru digalakkan pemerintah, namun juga grand design riset nasional dan penghargaan kepada para pelaku riset. "Perlu adanya sinergitas antara pusat riset, pusat kajian dan perguruan tinggi. Hal-hal itulah yang perlu mendapat perhatian pemerintah," tutur mantan ketua DPR tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika