REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVII Cenderawasih Mayjen TNI Erwin Syafitri mengakui anggotanya, Pratu Donki Kune (25) Selasa malam ditembak orang tak dikenal (OTK).
Pangdam Cenderawasih mengakui, korban sekitar pukul 22.15 WIT ditembak OTK saat melintas di jalan raya Entrop-Abepura, Distrik Jayapura Selatan tepatnya di depan Perum Pemda I ENTROP.
Korban yang bertugas di provost Denzipur 10 Waena, Kodya Jayapura mengalami luka tembak di rahang kanan tembus. "Saat ini korban dalam proses operasi di RSUD DOK 2 Jayapura," kata Mayjen TNI Syafitri.
Menurutnya, dari informasi yang diperoleh terungkap dua warga sipil lainnya masing-masing Iqbal Rivai(22) dan Hardi Jayanto (22) juga mengalami nasib nahas ditembak OTK.
Kedua korban ditembak OTK saat mereka melintas di jalan Sam Ratulangi depan kantor Dinas Perhubungan Papua sekitar pukul 22.25 WIT.
Ketiga korban saat ini dalam penanganan tim medis RSUD DOK 2 Jayapura