Rabu 06 Jun 2012 19:55 WIB

Raih Adipura, Seorang 'Pasukan Kuning' Diberangkatkan Umroh

Beberapa jamaah haji berjalan dari tenda mereka di Mina, untuk melakukan lempar jumroh yang kedua (jumroh ulo wusto dan aqobah) di Jumarat, Makkah
Foto: antara
Beberapa jamaah haji berjalan dari tenda mereka di Mina, untuk melakukan lempar jumroh yang kedua (jumroh ulo wusto dan aqobah) di Jumarat, Makkah

REPUBLIKA.CO.ID, MARTAPURA -- Seorang petugas kebersihan Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan bernama Syafriani memperoleh hadiah umroh setelah kota Martapura, ibukota kabupaten setempat memperoleh penghargaan Adipura.

Hadiah tersebut diberikan Bupati Banjar Khairul Saleh, Rabu di Gedung Juang Martapura di sela penyambutan piala Adipura kategori kota kecil yang diraih kabupaten setempat dari Kementerian Lingkungan Hidup.

"Hadiah umroh bagi petugas kebersihan itu sebagai bentuk terima kasih karena jasa mereka sangat besar dalam menjaga dan menciptakan kebersihan lingkungan yang berbuah penghargaan adipura," ujar bupati.

Ia mengatakan, selain memberikan hadiah istimewa bagi pekerja lapangan yang akrab disapa "Pasukan Kuning" itu, ke depan pihaknya juga akan lebih memperhatikan kesejahteraan pekerja yang berstatus kontrak tersebut.

Bentuknya berupa honor yang diberikan setiap bulan dan besarannya disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah termasuk asuransi bagi seluruh petugas kebersihan yang jumlahnya mencapai 149 orang.

"Keberadaan mereka sangat besar dalam mewujudkan kebersihan lingkungan sehingga sudah sewajarnya diberi penghargaan baik dalam bentuk upah yang layak maupun jaminan keselamatan," ungkapnya.

Sementara itu, Syafriani tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya begitu panitia mengambil kertas bertuliskan namanya di kotak undian.

"Saya tidak punya firasat apa-apa sebelumnya tetapi hanya bermimpi menolong orang kecelakaan," ujar pria separuh baya saat ditanya wartawan mengenai firasatnya sebelum mendapatkan hadiah istimewa itu.

Namun, kata dia, dirinya memang sudah menanamkan niat berangkat ke tanah suci hinggga akhirnya terwujud setelah mendapatkan hadiah utama dalam undian yang dilakukan di sela penyambutan piala adipura itu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement