REPUBLIKA.CO.ID, LAGOS -- Pasukan Militer Nigeria gencar melakukan perburuan terhadap gerakan garis keras Nigeria, Boko Haram. Yang terbaru, militer Nigeria melakukan serangan di sebuah daerah di timurlaut negara itu --yang disinyalir sebagai tempat persembunyian kelompok Boko Haram--yang menewaskan sedikitnya 16 militan.
Juru bicara militer Kolonel Victor Ebhaleme memastikan serangan itu di kota Maiduguri. "Mereka datang untuk menyerang bagian dari kota itu," katanya tanpa mau memberi penjelasan lebih lanjut.
Penembakan juga pemboman bergema di Maiduguri pada Selasa ketika pasukan militer Nigeria bergerak memasuki daerah dimana anggota-anggota Boko Haram diyakini bersembunyi, kata penduduk.
"Ada sedikitnya delapan ledakan di sekitar daerah ini dan pasukan bergerak masuk dengan tank-tank dan menguasai seluruh wilayah," kata seorang warga, Selasa.
Seorang warga lain mengatakan, daerah itu sebagian besar telah ditinggalkan penduduk setelah ada tanda-tanda bahwa pasukan mempersiapkan operasi penumpasan. "Ledakan dan tembakan mengguncang kota itu sekitar pukul 16.30 dan berhenti pukul 21.00, kata mereka.
Maiduguri merupakan daerah pusat kekerasan Boko Haram, yang telah merenggut lebih dari 1.000 jiwa sejak pertengahan 2009. Masjid dan markas kelompok yang berada di sana sampai dihancurkan oleh militer dalam serangan pada 2009.