Senin 11 Jun 2012 15:15 WIB

Karolin Sebut Video Mirip Dirinya Terkait dengan Pilkada Kalbar

Rep: M Akbar Widjaya/ Red: Taufik Rachman
video mesum/ilustrasi
video mesum/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Anggota Komisi IX Fraksi PDIP yang diduga terlibat skandal video porno, Karolin Margaret Natasha menyatakan kasus yang mendera dirinya bernuasa politis. "Ini terkait situasi politis," kata Karoline, Senin (11/6), di DPR-RI Jakarta.

Karolin menjelaskan motif politis yang dia maksud terkait pencalonan ayahnya, Cornelis dalam Pilkada Kalimantan Barat. Menurut Karolin, keputusan ayahnya untuk maju dalam Pilkada Kalimatan Barat sudah mengantongi rekomendasi dari PDIP. "Kalau kita lihat dari momentumnya tak dapat dibantah adanya unsur politis terkait masalah ini," katanya.

Sayang Karolin enggan menyebut siapa pihak-pihak yang berkepentingan dengan penyebaran video porno yang sempat menghebohkan kalangan anggota dewan. "Momentumnya anda bisa lihat. Saya kan tidak bisa menuduh," katanya.

Karolin menyatakan berusaha tenang menyikapi kasus itu. Hingga saat ini kondisi keluarganya masih tetap baik. Anak-anaknya tidak terganggu dengan berbagai pemberitaan yang beredar. "Suami saya cuma bilang seru juga yah nikah sama kamu," ujarnya.

Karolin mengaku saat ini belum mendapat surat panggilan ulang dari Badan Kehormatan DPR. Namun jika Badan Kehormatan memanggil, dia mengaku siap memberi keterangan. Apakah Karolin akanmelaporkan pihak-pihak yang dia anggap memiliki kepentingan dengan beredarnya video porno ini? "Kita lihat saja nanti," katanya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement