REPUBLIKA.CO.ID,KARACHI - Satu jet tempur Pakistan jatuh di bagian selatan negara itu Selasa (12/6), ketika menjalani latihan rutin. Insiden tersebut, seperti dilaporkan, tidak memakan korban.
Juru Bicara Komandan Skuadron Mohammad Nadeem kepada AFP mengatakan, Jet Mirage buatan Prancis tinggal-landas dari Pangkalan Angkatan Udara Pakistan, Masroor di kota pelabuhan Karachi di Laut Arab, dan jatuh di dekat kota Uthal di Provinsi Baluchistan, daerah bagian barat daya Uthal terletak sekitar 60Km barat Karachi.
"Pilot keluar pesawat dengan menggunakan kursi lontar dan selamat," kata dia. Hingga kini, Nadeem mengaku belum bisa memastikan penyebab kecelakaan tersebut. Hal itu, kata dia, baru bisa ditentukan setelah melalui hasil penyelidikan.
Kecelakaan yang melibatkan pesawat Mirage, merupakan yang kedua di daerah itu dalam waktu sebulan. Sebuah Mirage-V jatuh pada 11 Mei, dan pilotnya selamat setelah keluar dengan menggunakan kursi lontar
Angkatan Udara Pakistan memiliki satu skuadron pesawat China termasuk F-7PG dan A-5 plus F-16 buatan AS dan Mirage buatan Prancis. Pakistan baru-baru ini memperoleh jet-jet Thunder JF-17, yang diproduksi bersama dengan China dan Pakistan.