REPUBLIKA.CO.ID, 6. Yaum al-Qiyamah (hari kiamat), seperti pada ayat, “ Dan pada hari kiamat (yaum al-qiyamah) mereka dikembalikan kepada siksa yang sangat berat...” (QS. 2: 85).
7. Yaum al-Jam‘u (hari berkumpul), seperti pada ayat, "Demikianlah Kami wahyukan kepadamu Alquran dalam bahasa Arab supaya kamu memberi peringatan kepada Ummul Qura (penduduk Makkah) dan penduduk (negeri-negeri) sekelilingnya serta memberi peringatan tentang hari berkumpul (yaum al-jam’u)." (QS. 42: 7).
8. Yaum at-Taghabun (hari tersingkapnya seluruh aib), seperti pada ayat, “(Ingatlah) hari (yang di waktu itu) Allah mengumpulkan kamu pada hari pengumpulan (untuk dihisab, yaum at-taghabun), itulah hari (waktu itu) ditampakkan kesalahan-kesalahan.” (QS. 64: 9).
9. Yaum al-Hisab (hari perhitungan/berhisab), seperti dalam ayat, "Dan mereka berkata, Ya Tuhan kami, cepatkanlah untuk kami azab yang diperuntukkan bagi kami sebelum hari berhisab (yaum al-hisab).” (QS. 38: 16).
10. Yaum al-Fasl (hari keputusan), seperti pada ayat, ”Inilah hari keputusan yang kamu selalu mendustakannya.” (QS. 37: 21).
11. Yaum ad-Din (hari pembalasan), yang antara lain disebut pada ayat, ”Yang menguasai hari pembalasan (yaum ad-din).” (QS. 1: 4).
12. Al-Akhirah (saat terakhir), seperti pada ayat, “… serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat.” (QS. 2: 4).
13. Al-Ghasyiyah (pembalasan), yang antara lain disebut pada ayat, “Sudah datangkah kepadamu berita (tentang) hari pembalasan (al-ghasyiyah)?” (QS. 88: 1).