Rabu 20 Jun 2012 16:06 WIB

Asyik, Ada Festival Bacang, Seperti Apa Ya?

Red: Endah Hapsari
Suasana tahun baru Cina/ilustrasi
Foto: Antara
Suasana tahun baru Cina/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Bacang. Semua orang pasti langsung mengenali namanya, dan bahkan mungkin pernah menikmati kelezatan makanan  khas Tionghoa yang terbuat dari ketan atau beras, berisi daging berbumbu dan dibungkus dengan sejenis daun bambu. 

 

Makanan khas Cina ini mulai dikenal bersamaan dengan masuknya gelombang pendatang dari daratan Cina ratusan tahun silam, dan kini telah  beradaptasi dan berasimilasi dengan budaya asli berbagai daerah di Indonesia. 

Nah, makanan khas ini juga yang akan dirayakan dalam sebuah festival. Namanya, Festival Bacang. ''Tujuan kami mengadakan Festival Bacang adalah untuk memperkenalkan kambali acara Perayaan Peh Cun. Hal ini tidak lain karena kami ingin melestarikan budaya bernilai tinggi yang dibawa nenek moyang bangsa Cina ke Indonesia dan kemudian berasimilasi dengan budaya lokal,'' ujar Martono, Chief Operating Officer Green Central City (GCC), sebagai penyelenggara acara.