Jumat 22 Jun 2012 18:36 WIB

Usai Pembagian Rapor, Ruang Kelas Ambruk

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Karta Raharja Ucu
Sekolah Ambruk (ilustrasi)
Foto: Antara
Sekolah Ambruk (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sekolah Dasar Negeri (SDN) Bondongan Satu yang beralamat di Jalan Pahlawan Nomor 35, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat ambruk. Akibat kejadian tersebut, empat guru yang sedang berada di dalam ruang kelas tertimpa reruntuhan dan mengalami luka ringan.

Salah satu korban luka, Nani Maryani menuturkan, kejadian tersebut terjadi menjelang waktu istirahat, sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu, terang dia, bersama dengan tiga rekan lainnya usai mengadakan pembagian rapor untuk para siswa-siswi. "Kami sedang istirahat di kelas (ruang) empat," kata dia, Jumat (22/6).

Namun, tiba-tiba terdengar bunyi retakan kayu yang berasal dari atas gedung sekolah. Kemudian, atap ruang kelas sekolah tersebut ambruk, dan menimpa kepala guru yang berada diruang itu.

Lebih lanjut Nani menceritakan, semula dirinya tidak menduga atap gedung sekolah akan rubuh, tetapi setelah salah satu kayu yang menahan beban atap jatuh, ia mencoba melarikan diri dan keluar ruangan. "Bangunan ini emang sudah rapuh," ujar dia.

Guru lainnya, Suniati sempat kaget ketika ruang kelas itu ambruk. Ia bahkan terkena puing genting di bagian kepala serta tangannya. "Saya menyelamatkan diri lewat jendela," ujar dia.

Kepolisian Sektor (Polsek) Bogor Selatan yang datang ke lokasi kejadian mengatakan, ruang kelas empat yang ambruk tersebut diduga karena kayu penyangga atap dibagian atas memang mengalami pelapukan. Hal tersebut menurutnya wajar, karena renovasi bangunan dilakukan terakhir di 1998.

"Sementara, ruang kelas memang sudah keropos dan rapuh," kata Kapolsek Bogor Selatan, Kompol Euis Kartini.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement