Rabu 04 Jul 2012 09:04 WIB

Ozil Dijadikan Nama Jalan di Turki

Rep: Erik Purnama Putra/ Red: Hafidz Muftisany
Mezut Ozil
Mezut Ozil

REPUBLIKA.CO.ID, DEVREK — Tidak ada yang membantah prestasi Mesut Ozil di dunia sepak bola. Prestasinya bersama Real Madrid di La Liga Spanyol mampu menghadirkan gelar selama dua musim membela klub tersebut. Ketika di Bundesliga Jerman, performanya mampu mengangkat Werder Bremen hingga lolos ke Liga Champions.

Atas capaiannya itu, Dewan Kota Devrek di Distrik Zonguldak, Turki, menyetujui penamaan Jalan Mesut Ozil sebagai bentuk penghargaan kepada gelandang timnas Jerman itu. Dikutip dari Habermonitor.com, pada medio Juni lalu, Dewan Kota dan Wali Kota Devrek Mustafa Semerci menggelar pertemuan dan bersepakat untuk mengubah sebuah nama jalan di kota dengan nama Jalan Mesut Ozil.

Kawasan jalan yang sebelumnya bernama Sand Houses Reedy Creek akhirnya diubah menjadi “Mesut Ozil Street”. Alasan kebijakan pemerintah setempat lantaran menilai Ozil sebagai duta masyarakat dan telah membantu mempromosikan kota yang terletak di dekat Laut Hitam itu.

Meski lahir di Kota Gelsenkirchen, Jerman, Ozil setiap tahunnya berkunjung ke Devrek untuk mengunjungi sanak keluarganya dan makam leluhurnya. Itu lantaran Ozil merupakan generasi ketiga keluarga Turki yang hijrah ke Jerman, dan kebetulan nenek dan kakeknya berasal dari Devrek.

Kedatangan Ozil terakhir ke Devrek terjadi pada akhir tahun lalu dan sempat bertemu dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang memujinya sebagai agen integrasi imigran Turki di Jerman.

Kepada para wartawan, ia mengaku senang bisa pulang ke kampung halaman orang tuanya. “Anda bisa lihat mereka semua adalah teman-teman dan keluargaku,” katanya kepada Sabah Spor. “Ibu dan ayahku akan datang menemuiku di sini. Makam kakek dan nenekku adalah tempat yang pertama kali kutuju di sini sebelum melakukan aktivitas libur,” lanjut Ozil.

Pemain El Real bernomor punggung 10 itu mengatakan, dirinya tidak akan pernah melupakan kampung halamannya. “Sejak kecil saya selalu tinggal di sini selama musim panas,” kata dia

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement