Rabu 04 Jul 2012 11:18 WIB

Rumah Nicolas Sarkozy Digeladah Polisi

Rep: Gita Amanda/ Red: Karta Raharja Ucu
Nicholas Sarkozy
Foto: AP
Nicholas Sarkozy

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Polisi Prancis menggeledah rumah dan kantor mantan Presiden Prancis, Nicolas Sarkozy. Penggeledahan dilakukan terkait dugaan pembiayaan kampanye ilegal pada Pemilihan Presiden Prancis pada 2007 lalu.

Seorang staff Sarkozy, yang menjadi pewaris kerajaan komestik L'Oreal sekaligus wanita terkaya di Prancis, Liliane Bettencourt, disebut-sebut mengucurkan dana kampanye ilegal untuk Sarkozy. Hakim pun sedang memperdalam kasus yang membelit Liliane. Bocornya dana kampanye itu adalah salah satu masalah pelik yang dihadapi Sarkozy sejak dirinya ditumbangkan dalam pemilihan umum 6 Mei lalu.

Saat ini Zarkozy tak lagi dapat menikmati kekebalan hukum, seperti saat menjabat sebagai presiden. Setelah lima tahun berkuasa, kini Sarkozy dihadapkan pada beberapa tuntutan hukum.

Masalah lain yang menghadang Sarkozy adalah gugatan keluarga Prancis yang menjadi korban pemboman di Karachi. Sarkozy dan dua mantan penasihatnya dituduh melanggar kewajiban, untuk menjaga rahasia dalam penyelidikan serangan tersebut. Kasus itu terkenal dengan sebuatan 'Affair Karachi'.

Para penyidik berusaha mengungkap transaksi suap. Hal tersebut terkai penjualan kapal selam Prancis kelas Agosta ke Pakistan pada tahun 90-an.

sumber : AFP
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement