REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI - Menteri Luar Negeri India SM Krishna telah meminta bantuan timpalannya Menlu Uni Emirat Arab (UAE) Sheikh Abdullah bin Zayed Al Nahyan untuk menjamin pembebasan enam pelaut India di kapal MV Iceberg. Enam pelaut tersebut telah disandera para perompak Somalia selama lebih dari dua tahun.
MV Iceberg, yang kini menjadi kapal terlama disandera oleh perompak Somalia, dimiliki oleh warga negara UAE. Dalam suratnya kepada menlu UEA, Krishna telah meminta untuk membantu jaminan pembebasan segera para pelaut India, kata kantor berita PTI mengutip sumber-sumber resmi pada Kamis.
Enam pelaut India telah menghabiskan lebih dari dua tahun dalam penyanderaan sejak Maret 2010. Salah satu dari 24 anggota awak kapal itu meninggal di atas kapal tersebut tahun lalu.
Para awak kapal termasuk pelaut dari Yaman, India, Ghana, Pakistan, Sudan dan Filipina.
Laporan-laporan media di Dubai mengatakan bahwa terobosan dalam perundingan dengan para perompak Somalia sudah dekat.
Ada lebih dari 200 pelaut yang disandera oleh bajak laut Somalia, dan 62 di antaranya telah tewas sejak 2007, menurut Biro Maritim Internasional. Biro itu menyebutkan 43 serangan dilakukan oleh perompak Somalia pada kuartal pertama tahun ini.