Rabu 11 Jul 2012 16:21 WIB

Iran Desak PBB Cari Diplomatnya yang Hilang 30 Tahun Silam

Rep: Gita Amanda/ Red: Hazliansyah
Diplomat Iran yang hilang 30 tahun lalu
Foto: irib
Diplomat Iran yang hilang 30 tahun lalu

REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN -- Iran mendesak PBB untuk mencari tahu nasib empat diplomat Iran yang diculik 30 tahun lalu. Menurut informasi, keempatnya masih hidup dan menjadi tawanan Israel.

Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi meminta Sekertaris Jenderal PBB Ban Ki-moon untuk mendirikan sebuah fakta komite internasional. Pendirian tersebut dimaksudkan untuk mencari tahu nasib empat diplomat Iran yang diculik di Libanon, 30 tahun lalu.

Salehi terus mendesak Ban Ki-moon untuk membentuk fakta internasional tersebut. Ia kembali menyampaikan hal tersebut pada sebuah konfrensi, Rabu (11/7).

Pada 4 Juli 1982, empat diplomat Iran yakni Ahmad Motevaselian, Seyyed Mohsen Mousavi, Taqi Rastegar Moqaddam, dan Kazem Akhvan diculik. Keempatnya diduga diculik oleh sekelompok bersenjata yang didukung Israel, di sebuah pos pemeriksaan di utara Libanon.

Informasi yang beredar mengatakan, Juni 2008 lalu saat Hizbullah Libanon melakukan perlawanan, mereka menerima laporan keempat diplomat masih hidup. Namun keempatnya berada didalam penjara Israel, dan menjadi tawanan.

sumber : Press TV
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement