REPUBLIKA.CO.ID, -- Ancaman Iran yang akan menutup Selat Hormuz terus membuat AS (dan sekutunya) khawatir. Mereka terus berupaya keras dengan terus menyampaikan penolakan mereka terhadap ancaman itu.
Kemarin, Amerika Serikat dan Inggris menyampaikan pernyataan bersama yang tidak akan mentolerir upaya Iran memblokir selat yang strategis dalam jalur distribusi minyak dunia itu. Pernyataan disampaikan oleh kepala pertahanan kedua negara.
"Iran perlu memahami bahwa Amerika Serikat dan masyarakat internasional akan menahan mereka secara langsung atas gangguan yang mereka lakukan terhadap pengiriman minyak di wilayah itu," kata Menteri Pertahanan AS, Leon Panetta.
Kepala Pentagon itu juga meyakini bahwa AS telah bersiaga penuh atas semua kontinjensi di wilayah itu.