REPUBLIKA.CO.ID, Untuk para penderita mag, asupan makanan dan minuman perlu mendapatkan perhatian. Dr Ari Fahrial Syam, spesialis saluran pencernaan, menyarankan, sebaiknya hindari makanan yang banyak mengandung gas, makanan yang merangsang pengeluaran asam lambung, makanan yang sulit dicerna.

Selain itu, hindari pula makanan yang secara langsung merusak dinding lambung, melemahkan klep kerongkongan bawah, dan beberapa sumber karbohidrat seperti beras ketan, mi, bihum, bulgur, jagung, ubi singkong, tales, dan dodol.

Dengan demikian, pengaturan makan yang baik dapat memperbaiki dispepsia selama berpuasa. Penderita dispepsia fungsional pada umumnya bisa berpuasa, sedangkan dispepsia organik tergantung penyebabnya. Sebagian dispepsia organik dapat berpuasa dengan obat-obatan penghambat pompa proton atau lansoprazole.

Hanya saja, ia juga memperingatkan, bagi orang yang menderita sakit mag jenis dispepsia organik. Jenis ini agak berbeda dengan dispepsia sebelumnya. Jika dispepsia fungsional berarti lambung terluka tetapi dalam bentuk goresan. Sedangkan lambung pada dispepsia organik sudah berbentuk seperti cekungan atau sariawan.

Ari mengatakan, dispepsia memiliki penyebab yang sedikit berbeda yaitu adanya kuman helicobacter pylori dan konsumsi obat yang salah misalnya obat rematik. Penderita dispepsia bisa berpuasa kecuali dispepsia organik yang belum diobati terutama jika ada tanda alarm.

Tanda itu antara lain menderita dispepsia pertama kali pada umur di atas 45 tahun, berat badan turun, anemia, hemetemesis dan atau melena (BAB menghitam), dan disfagia. Jika terjadi gangguan organik, tetap dapat diobati dengan obat antiasam salah satunya lansoprazole, ujarnya.

Dari penelitian Mehdi dkk dari Gastroenterol Clinic Biological pada 1997, penyembuhan ulkus atau bagian dari lambung pada penderita mag organik saat puasa menunjukkan peningkatan. Dengan berpuasa dan ditambah obat lansoprazole 30 mg/hari, terjadi penyembuhan hingga 90 persen. Hal ini berbeda dengan penderita mag yang tidak puasa yang mengonsumsi obat tersebut dalam dosis yang sama.  Penyembuhan ulkusnya hanya berkisar 88 persen, kata dia.

Terpopuler

01 January 1970, 07:00