REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Penasehat utama Presiden Amerika Serikat Barack Obama, Minggu, akan melawat ke Cina, pasca veto Beijing dan Moscow pada usulan resolusi PBB untuk Suriah, menurut pernyataan resmi dari Gedung Putih.
Selain melawat ke Cina, Penasehat urusan Keamanan Nasional Thomas Donilon juga akan melakukan perjalanan ke Jepang. Dalam lawatannya ke Beijing, Donilon juga dijadwalkan melakukan pertemuan dengan Dai Bingguo, seorang pejabat tinggi bidang kebijakan luar negeri Cina.
Keberadaan Donilon di Cina adalah untuk membahas "hubungan AS dan Cina di masa kini dan masa depan" serta kerja sama dalam mengatasi sejumlah "tantangan dan kekhawatiran bersama termasuk isu nonproliferasi, serta keamanan kawasan Asia dan Timur Tengah", kata Gedung Putih.
Diplomat AS itu kemudian akan melanjutkan perjalanannya ke Tokyo untuk melakukan pertemuan dengan sejumlah pejabat senior Jepang mengenai kerja sama keamanan dan sejumlah isu bilateral lainnya, tambah pernyataan itu.