REPUBLIKA.CO.ID, DUBAI - Sepandai-pandai menutupi kejahatan, pasti akan terkuak juga. Inilah yang dialami seorang pria Dubai, Uni Emirat Arab, yang mencoba menyelundupkan 50 kg heroin dengan menyembunyikannya di kotak jeruk. Dibantu tiga rekannya, ia membawa barang haram itu ke Pasar Buah dan Sayur di Al Aweer.
Namun tanpa mereka ketahui, polisi yang menyamar mengawasi gerak-geriknya. Sejak 4 April lalu, Polisi Anti-narkotika Dubai telah mengawasi tempat yang dicurigai sebagai tempat transaksi narkoba terselubung.
Para pria yang berusia antara 27 sampai 40 tahun ini melaju bersama di dalam mobil Mazda ke pasar di mana mereka bertemu dengan seorang pria keempat, AJ, seorang sopir berusia 22 tahun. "Mereka berbicara sebentar dan kemudian mereka semua berjalan menuju sebuah tempat," kata petugas.
Dia mengatakan, sebuah truk pick-up berhenti di samping tempat itu dan AJ kemudian meminta beberapa pekerja untuk memindahkan "kotak jeruk" ke dalam kendaraannya. Saat itulah polisi mengepung dan menangkap tangan para pelaku.