REPUBLIKA.CO.ID, Datangnya bulan Ramadhan memiliko arti tersendiri bagi Nuri Sahin. Gelandang Real Madrid ini sangat bersyukur bisa dipertemukan kembali dengan bulan suci penuh ampunan tersebut.
Sahin yang dikenal sebagain pesepak bola Muslim taat. Selama ini, ia dikenal sangat ketat dalam menjalankan puasa. Ia sebisa mungkin tidak meninggalkan puasa kalau dirasa masih mampu bertahan di saat ada jadwal latihan maupun pertandingan.
Karena itu, pemain keturunan Turki ini sangat bahagia bisa dipertemukan lagi dengan bulan Ramadhan. Ia menilai banyak keutamaan yang bisa didapat umat Islam di bulan suci tersebut daripada 11 bulan lainnya setiap tahun.
Ekspresi kegembiraanya itu ia tuangkan lewat akun twitter miliknya, @nurisahin05. "Hosgeldin 11 ay?n Sultan?, Ya Sehr-i Ramazan," kicau Sahin dalam bahasa Turki.
Meski harus menjalani tempaan fisik berat, hal itu bukanlah masalah bagi Sahin. Berpuasa bagi Sahin bukan sebuah faktor penghalang untuk terus bermain bola. Apalagi dalam tradisi keluarganya, ia sejak dini diajarkan berpuasa oleh orang tuanya.
"Sejak kecil kami sudah dibiasakan menjalankan kewajiban agama termasuk puasa Ramadhan," terang mantan penggawa Borussia Dortmund ini.