Ahad 29 Jul 2012 23:34 WIB

Tanggapan Dubes Arab Saudi Soal Muslim Rohingya

Rep: Fenny Melisa/ Red: Djibril Muhammad
Pengungsi Muslim Rohingya yang melarikan diri dari Myanmar di Teknaf, kota perbatasan Bangladesh.
Foto: Andrew Biraj/Reuters
Pengungsi Muslim Rohingya yang melarikan diri dari Myanmar di Teknaf, kota perbatasan Bangladesh.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berkenaan dengan peristiwa yang dialami Muslim Rohingya, Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Mustofa Ibrahim Al Mubarak, mengatakan pemerintah Arab Saudi akan mengadakan konferensi terkait hal tersebut.

“Raja Malik Abdullah bin Abdul Aziz telah mengundang  beberapa negara untuk mengadakan satu konferensi di Mekah terkait Rohingya pada tanggal 27 Ramadhan nanti,” ujar Mubarak Ahad (29/7).

Mubarak menuturkan sebagaimana kejadian di Suriah, Raja  Abdullah juga berbuat yang sama yakni  mengadakan konferensi di Mekah. “Karena itu,untuk Muslim Rohingya  di Myanmar kami juga akan  melakukan hal yang sama,” kata dia.

Saat ditanya mengenai kesediaan Pemerintah Arab Saudi untuk menampung pengungsi Rohingya, Mubarak mengatakan belum ada ketentuan dari Pemerintah Arab Saudi terkait hal tersebut. “Raja belum memberikan ketetapan apapun terkait hal tersebut. Namun, untuk langkah pertama kami akan mengadakan konferensi terlebih dahulu baru ditentukan langkah selanjutnya,” tutur Mubarak.

 Mubarak juga mengatakan OKI sebagai organisasi internasional yang menaungi dunia Islam senantiasa memantau  perkembangan di Rohingya dan mengecam kejadian Rohingya. “OKI memiliki sikap dan terus mengikuti perkembangan di Rohingya,” kata Mubarak.

Terakhir Mubarak mengajak agar umat Islam di bulan Ramadhan ini berdoa agar kejadian di Myanmar berhenti  dan Allah memberikan petunjuk.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement