Selasa 31 Jul 2012 22:42 WIB

Presiden Apresiasi Efisiensi Anggaran Kemendikbud

Red: Hazliansyah
Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Foto: Rumgapres/H Abror Rizki
Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan apresiasi atas penurunan anggaran perjalanan dinas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Di tahun 2012 ini, Kemendikbud menurunkan anggaran menjadi sebesar Rp 1,7 triliun atau 2,6 persen dari total anggaran.

"Perjalanan dinas di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memang cukup besar. Saya sudah meminta untuk tahun demi tahun dibuat lebih efisien lagi," kata Presiden Yudhoyono usai memimpin rapat koordinasi di Kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta, Selasa.

Menurut Presiden, anggaran perjalanan dinas di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pada 20120 mencapai Rp 2,9 triliun atau 4,5 persen dari total anggaran yang dimiliki. "Berkaitan dengan itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah melakukan optimasi dan efisiensi dari anggaran penjalanan dinasnya," kata Presiden.

Ia menyebutkan bahwa pada tahun 2011 anggaran perjalanan dinas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan turun menjadi Rp 2,5 triliun dan pada tahun 2012 kembali turun menjadi Rp 1,7 triliun. "Ini bagus karena bagaimanapun juga kita harus menekan penggunaan belanja pegawai dan biaya rutin," katanya.

Upaya efisiensi itu, menurut Presiden, bagian dari pelaksanaan tata kelola pemerintahan yang baik.

Pemerintah, kata Presiden, memprioritaskan penggunaan dana fiskal untuk memacu pertumbuhan terutama untuk belanja modal dan pembangunan infrastruktur yang memang sangat dibutuhkan.

"Dengan lebih banyaknya anggaran yang tersedia, kita bisa mempercepat upaya pengurangan kemiskinan atau peningkatan kesejahteraan rakyat," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement