REPUBLIKA.CO.ID, BOSTON -- Seorang pria bergulat dengan hiu putih saat berenang di perairan lepas pantai Cape Cod, Massachusetts, Amerika Serikat (AS). Dia diduga digigit ikan hiu putih, kata pihak berwenang pada Selasa (31/7). Serangan hiu putih itu adalah yang pertama kali terjadi di negara bagian Amerika Serikat dalam 76 tahun ini.
Gregory Skomal, seorang ahli biologi di Massachusetts Departement of Fish and Game's Division of Marine Fisheries, mengatakan bahwa serangan di Ballston Beach, Truro, Massachusets itu, diduga dilakukan ikan hiu bertubuh besar.
Beberapa saksi mata mengatakan melihat sirip besar di air, di daerah anjing laut juga berada. Gambaran mereka memperlihatkan luka yang besar. Karena itu, diduga hiu yang menyerang itu bertubuh besar.
Christopher Myers diserang pada Senin (30/7), sewaktu ia sedang mengayuh papan selancarnya. Dia menderita luka parah di bagian bawah kedua kakinya. Ia dibawa ke satu rumah sakit di Cape Cod sebelum dipindah ke Massachusetts General Hospital di Boston, demikian laporan Reuters yang dipantau Antara, Rabu (1/8).
Skomal mengatakan, perubahan baru-baru ini di lokasi populasi ikan hiu membuka kemungkinan Myers diserang oleh ikan hiu. Perubahan pola itu sekarang membuat ikan hiu berenang lebih dekat ke pantai. "Namun, hanya melalui pemeriksaan luka dan kesaksian langsung dari korban lah kami dapat 100 persen mengonfirmasinya," kata Skomal.
Division of Marine Fisheries menyatakan mereka mengetahui ada sembilan ikan hiu putih bertubuh besar di lepas pantai Cape Cod, dan telah memantau serta memberi tanda pada ikan tersebut sejak 2009. Para peneliti berteori ikan hiu mungkin tertarik ke perairan Massachusetts sehingga mereka dapat memburu populasi anjing laut abu-abu yang bertambah dan bermigrasi di lepas pantai itu, kata Division of Marine Fisheries.
Ballston Beach di Truro, di dekat ujung utara Cape Cod, tetap buka pada Selasa (31/7), tapi departemen pengelola pantai menyatakan mereka akan memasang tanda yang memperingatkan tentang kemungkinan serangan ikan hiu dan mengatakan, "Jika ada yang berenang, risiko ditanggung sendiri."
Ikuti Whatsapp Channel Republika