REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Raja Spanyol, Juan Carlos, terjatuh pada Kamis pagi (2/8). Peristiwa ini terjadi sewaktu Raja mendatangi kursi kepala staf pertahanan. Demikian laporan media lokal.
Raja terpeleset dan terjatuh di tanah. Meskipun mengalami kecelakaan itu, Raja Spanyol tetap bisa melanjutkan acaranya.
Peristiwa itu terjadi saat Juan Carlos maju satu langkah namun kemudian jatuh ke tanah. ''Kejadiannya terjadi setelah menyambut pemimpin militer tersebut,'' demikian laporan Xinhua.
Ia menderita memar pada hidung dan dagu. ''Setelah terjatuh, Juan Carlos memimpin pertemuan pimpinan militer tanpa masalah apa pun,'' kata media lokal.
Raja Spanyol yang berusia 74 tahun tersebut telah menjalani operasi pinggul pada April lalu. Hal tersebut karena ia terjatuh di Botswana. Tempat dimana ia melakukan perjalanan untuk berburu gajah.
Perjalanannya memicu banyak kecaman di masyarakat Spanyol. Sebab, negara tersebut sedang menghadapi krisis ekonomi serius. Raja Juan Carlos meminta ma'af atas peristiwa itu dan mengatakan, "Itu takkan terjadi lagi."