REPUBLIKA.CO.ID, Lantaran malu melihat anaknya pacaran dengan pria berkulit hitam, pasangan suami istri menganiaya secara brutal putri mereka. David dan Frances Champion disebut-sebut memukuli Jane, putri mereka, di bagian wajah seraya meneriakkan makian bernada rasis sembari menendangi kekasih sang putri.

Keduanya meradang ketika pulang ke rumah mendapati putri dan kekasihnya itu sedang berdua-duaan dalam rumah. Setelah menendang pria yang berprofesi sebagai pelayan itu, mereka menarik rambut Jane dan mulai memukulinya. Champion mengatakan putrinya itu merusak nama baik keluarga dan mendorongnya keluar.

Gara-gara peristiwa itu Jane sempat kabur ke rumah neneknya. Namun, ketika situasi mereda, dia kembali ke rumah orangtuanya. Peristiwa itu terulang lagi ketika sang orangtua kembali menanyakan hubungan sang putri dan pria berkulit hitam bernama Ncube itu. Saat mengakui hal itu, Jane kembali dipukuli oleh orangtuanya. Jane mengaku mata sebelah kirinya sakit. Alih-alih berhenti, sang ayah justru mencekiknya dan terus memukuli putrinya.

Akibatnya, wajah si anak membengkak dan kepalanya memar. Tak hanya itu, Jane juga mengalami pendarahan dari bagian telinga akibat pukulan sang ibu. Peristiwa tersebut pun akhirnya berujung pada penangkapan kedua orangtua Jane. Saat ini mereka sedang menjalani persidangan atas kasus tersebut dan harus mendekam di balik jeruji besi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika