REPUBLIKA.CO.ID, RAFAH, MESIR - Seorang sumber dari keamanan Mesir mengatakan pihaknya pada Selasa (8/8) mulai bekerja menutup terowongan-terowongan penyelundupan ke Jalur Gaza. Penutupan itu dilakukan pascainsiden dua hari lalu dimana sekelompok pria bersenjata menembak mati 16 personel penjaga perbatasan Mesir dalam satu serangan.
"Tindakan itu bertujuan untuk menutup semua jalur terbuka antara Mesir dan Jalur Gaza yang digunakan untuk melakukan operasi-operasi penyelundupan," kata sumber keamanan itu kepada Reuters.
Kantor berita Reuters melalui laporan pandangan mata juga menggambarkan sejumlah peralatan berat dikerahkan ke daerah dekat terowongan-terowongan tersebut.
Jalur tersebut seperti dilaporkan merupakan penghubung penting bagi penduduk wilayah itu karena sering digunakan untuk menyelundupkan orang ke dan dari Gaza, pangan juga bahan bakar minyak.