Kamis 09 Aug 2012 04:07 WIB

Ini Dia Tujuh Titik Jalur Mudik Rawan Kecelakaan

Persiapan jalur mudik/ilustrasi
Foto: Antara
Persiapan jalur mudik/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SAMPIT---Sedikitnya tujuh titik jalur mudik darat di Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, rawan kecelakaan lalu lintas sehingga perlu diwaspadai para pemudik. "Ketujuh titik rawan kecelakaan tersebut berada di tiga jalur darat lintas kabupaten, yakni jalan H.M Arsyad, Jenderal Sudirman, dan Tjilik Riwut," kata Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Kotawaringin Timur AKBP Andhi Triastanto.

Titik rawan yang harus diwaspadai oleh para pemudik adalah jalan Jenderal Sudirman kilometer 46 di ruas jalan tersebut terdapat proyek perbaikan jalan sekitar 13 kilometer.

Untuk jalur mudik pada jalan H.M Arsyad atau yang menghubungkan Sampit - Kabupaten Seruyan, titik rawan kecelakaan berada di daerah Bagendang, Kecamatan Mentaya Hilir Selatan, dimana pada titik tersebut kondisi jalan berlubang.

Sedangkan untuk jalur mudik jalan Tjilik Riwut yang menghubungkan Sampit - Palangka Raya, titik rawan kecelakaan berada di daerah Bukit Batu, di daerah itu jalan berliku dan terdapat sejumlah perbaikan gorong-gorong.

Menurut Andhi, berdasarkan hasil pantauan di lapangan di jalur titik rawan kecelakaan tersebut masih banyak terdapat proyek yang dalam pengerjaan.

Kepolisian sangat berharap pengerjaan proyek di beberapa titik jalur mudik antar kabupaten tersebut dapat cepat selesai sehingga tidak mengganggu arus mudik yang menggunakan kendaraan bermotor mobil atau minibus serta angkutan penumpang lainnya. "Kami dari kepolisian hanya mengimbau pekerja agar pada H-3 jelang lebaran seluruh pekerjaan sudah bersih, dalam artian tidak ada lagi kegiatan pengerjaan meski belum selesai," katanya.

Sisa atau material proyek atau yang belum terpakai harus dibersihkan darijalanan, sebab hal itu dapat memicu kecelakaan. Pemudik diharapkan untuk selalu waspada dan berhati-hati selama berada di jalan, dan beristirahat jika merasa lelah atau mengantuk agar terhindari dari kecelakaan, kondisi badan yang lelah dan mengantuk juga dapat membahayakan orang lain.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement