REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN-- Jumlah korban gempa bumi Iran pada Sabtu (11/8) lalu, terus meningkat. Kini jumlah korban mencapai 306 orang, jumlah bertambah sehari setelah tim penyelamat membatalkan pencarian korban.
Menteri Kesehatan Marzieh Vahid Dastjerdi, mengatakan, jumlah korban terus melonjak pada Senin (13/8) ini. Sekitar 50 korban lagi dinyatakan tewas, dan lebih dari 3000 orang terluka akibat gempa yang melanda Iran.
Sejumlan gempa susulan melanda wilayah timur laut pegunungan Iran sejak gempa berkekuatan 6,4 dan 6,3 melanda daerah tersebut. Sekitar 300 ribu orang tinggal di dekat perbatasan Iran dengan Azerbaijan dan Armenia.
Iran terletak di jalur patahan seismik dan rawan terhadap gempa bumi. Pada 2003, sekitar 26 ribu orang tewas akibat gempa berkekuatan 6,6 skala Richter yang meratakan kota Bam.