REPUBLIKA.CO.ID, KUDUS – Sebanyak 8.500 guru Taman Pendidikan Quran (TPQ), Madrasah Diniyah, dan Diakonia di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mendapatkan bantuan dana untuk kebutuhan selama Lebaran dari Pemerintah Kabupaten Kudus masing-masing sebesar Rp 500.000.
Menurut Kasi Pendidikan Keagamaan dan Pondok Pesantren Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus, Mumahmad Hafidz, dari 8.500 guru tersebut, meliputi guru Madin sebanyak 3.569 orang, guru TPQ 4.645 orang, dan guru diakonia 286 orang.
Pemberian tali asih, katanya, dilakukan di tiga tempat berbeda, karena jumlahnya cukup banyak. Untuk guru yang berasal dari Kecamatan Kaliwungu, Gebog, dan Undaan, penyerahan secara simbolis dilakukan di Pendopo Kabupaten Kudus.
Sementara dari Kecamatan Kota, Jati dan Dawe dipusatkan di Gedung Pertemuan Ngasirah dan dari Kecamatan Jekulo, Bae, dan Mejobo dipusatkan di MAN 1 Kudus.
Bupati Kudus, Musthofa, ketika ditemui usai penyerahan tali asih kepada guru TPQ, Madin, dan Diakonia di MAN 1 Kudus mengatakan, bantuan ini merupakan bantuan rutin yang diberikan oleh Pemkab Kudus untuk kesejahteraan para guru. “Tahun depan, bantuan serupa akan dinaikkan. Sehingga kinerjanya bisa ditingkatkan karena kesejahteraannya juga meningkat,” kata Musthofa.
Menurut dia, mereka juga bertanggung jawab dalam mencerdaskan masyarakat, termasuk dukungan terhadap program Pemkab soal wajib belajar 12 tahun. "Artinya, program wajib belajar 12 tahun tidak hanya dibebankan kepada pemerintah, melainkan para guru juga ikut bertanggung jawab," ujarnya.