REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- Empat hari menjelang lebaran, kendaraan pemudik mulai mengalami peningkatan. Bahkan, selepas maghrib para pemudik memadati Gerbang Tol (GT) Cikampek, Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat. Antrean kendaraan cukup panjang di belakang gardu tol.
Kepadatan tak hanya terjadi di dalam tol, jalur utama Pantura juga mengalami kondisi serupa. Akibatnya, kepolisian setempat mengalihkan arus lalu lintas dari Jakarta ke jalur tengah, melalui Sadang, Purwakarta.
"Ada peningkatan volume kendaraan sebesar 25 persen dibanding H-5 kemarin," ujar Kasat Lantas Polres Purwakarta, AKP Agus Wahyudin, Kamis (15/8) malam hari.
Agus menjelaskan, sejak kemarin Pertigaan Cikopo sudah diberlakukan buka tutup. Bila, arus lalin yang ke pantura padat, maka dialihkan ke jalur tengah dan selatan melalui Tol Purbaleunyi.
Namun, jika arus di pantura normal, maka kendaraan pemudik akan diarahkan menuju jalur utama pesisir utara tersebut. Dengan begitu, pola buka tutup ini bersifat situasional.
Berdasarkan pantauan kemacetan ini sudah terjadi sejak pukul 18.30 WIB hingga 21.00 WIB. Kemacetan itu, di sepanjang jalur Cikopo-Mutiara-Jomin-Pantura. Kendaraan pemudik pun, dialihkan ke jalur tengah, yakni Cikopo-Sadang-Subang-Cikamurang-Pantura. Akibat pengalihan ini, Perempatan Sadang menuju Subang juga mengalami kemacetan.
Karena, kendaraan pemudik berpapasan dengan kendaraan penduduk lokal yang hendak berbelanja keperluan lebaran. Tak mau mengambil risiko terjadi kemacetan di Perempatan Sadang, anggota kepolisian berusaha keras mengurai kemacetan. Traffic light sama sekali tidak difungsikan. Para petugas mengatur lalin dengan cara manual.