Kolam air panas

Nama Banya Bashi yang melekat pada masjid ini memang mengacu kepada sejumlah tempat pemandian yang terdapat di sekitar lokasi bangunan masjid.

Dalam bahasa Turki, Banya Bashi memiliki arti banyak tempat mandi. Seperti bangunan masjid lainnya yang didesain oleh Sinan, di area kompleks Masjid Banya Bashi juga terdapat tempat pemandian umum.

Tempat pemandian umum tersebut terletak di dekat Masjid Banya Bashi. Sebuah taman kecil menghubungkan antara tempat pemandian umum ini dengan bangunan utama masjid.

Selain tempat pemandian umum ini, di lokasi tersebut juga terdapat sebuah kolam pemandian air panas alam. Tempat pemandian alami tersebut berada tepat di bawah bangunan utama Masjid Banya Bashi. Kini jalan masuk menuju ke kolam pemandian air panas tersebut ditutup.

Kendati akses menuju kolam pemandian air panas ini sudah ditutup, namun uap panas yang dihasilkan dari bekas tempat pemandian air panas alam ini terkadang masih bisa kita lihat melalui celah-celah ventilasi tanah di dekat dinding masjid.

Bahkan, air yang mengandung belerang yang berasal dari mata air kolam pemandian alam tersebut masih mengalir dari sejumlah keran yang terdapat di tempat pemandian umum.

Keberadaan air yang mengandung belerang ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung. Karenanya, banyak di antara pengunjung mendatangi masjid tersebut hanya sekadar untuk mengambil air belerang tersebut dengan menggunakan wadah-wadah yang mereka bawa secara khusus.

Ikuti Whatsapp Channel Republika