PT KAI Turunkan Paksa Dua Penumpang di Stasiun Cirebon

Red: Hazliansyah

Senin 20 Aug 2012 22:00 WIB

Sejumlah calon penumpang kereta api Logawa jurusan Jember-Purwokerto antre ketika memasuki kereta di Stasiun Gubeng, Surabaya, Jatim, Senin (13/8) Foto: ANTARA Sejumlah calon penumpang kereta api Logawa jurusan Jember-Purwokerto antre ketika memasuki kereta di Stasiun Gubeng, Surabaya, Jatim, Senin (13/8)

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Pemeriksaan rutin terhadap penumpang terus dijalankan PT KAI di arus balik Idul Fitri 1433 H ini. Tim Pemeriksaan Serentak PT Kereta Api Indonesia DAOP III Cirebon menurunkan dua penumpang di Stasiun Cikampek karena tiketnya tidak sesuai indentitas penumpang.

Sumarsono, kepala Humas DAOP III Cirebon kepada wartawan di Cirebon, Senin, mengatakan semua penumpang Kereta Api tiketnya harus sesuai dengan identitas diri mereka. Sumarsono mengambil tindakan tegas karena pihaknya telah memberikan pengarahan sejak jauh hari.

"Tiket penumpang yang tidak sesuai identitas, untuk Stasiun Kejaksan diperiksa sehingga mereka dipersilahkan menyelesaikan masalahnya diruangan yang sudah disediakan,"katanya.

Ia menambahkan, bagi penumpang yang berangkat dari Stasiun kecil seperti Jatibarang, Haurgeulis, diperiksa oleh tim Pemeriksaan Serentak, sehingga resiko diturunkan di Stasiun terdekat.

Sementara itu, Kusumah penumpang kereta api di Stasiun Kejaksan Cirebon menuturkan, aturan PT KAI memberlakukan semua pemilik tiket KA harus sesuai identitas positif, selain menghindari calo jika terjadi hal mencurigakan mudah mengenal pelakunya.

Terpopuler