REPUBLIKA.CO.ID, Mudik ke kampung halaman pada hari raya Idul Fitri sudah menjadi tradisi umat Islam di berbagai negara, termasuk Indonesia. Ada beragam tradisi untuk merayakan datangnya hari kemenangan, setelah sebulan berpuasa.
Jon Erizal, tokoh masyarakat Riau, punya cara sendiri untuk mensyukuri tibanya hari raya Idul Fitri. Ia menggelar acara Syawalan di tanah kelahirannya, Bengkalis Riau.
Kedatangan calon gubernur Riau ke tanah kelahirannya itu disambut ribuan masyarakat Bengkalis. ''Masyarakat langsung menyambut Bang Jon di bandara, dan selanjutnya menuju lokasi acara,'' kata Zulmizan, tokoh Partai Amanat Nasional (PAN) Riau.
Satu per satu warga yang hadir disalami bendahara umum DPP PAN itu. Ia bersama istri dan orang tuanya lalu menyerahkan 1.300 paket sembako dan 600 kado lebaran untuk masyarakat Bengkalis.
Jon Erizal mengajak masyarakat untuk selalu bersyukur kepada Allah SWT. Ia berharap kegiatan Syawalan di kampung kelahirannya itu bisa terus dilakukan setiap tahun.
Setelah membagikan sembako, Jon Erizal berkeliling mendatangi rumah tetangganya di Parit Bangkong. Hampir 200 rumah ia sambangi satu per satu untuk bersilaturahim dan bernostalgia sekaligus membagikan zakatnya.
Itulah kebiasaan yang sejak lama dilakukan Jon Erizal saat pulang kampung.
''Saya senang sekali karena Jon Erizal tidak pernah lupa dengan kami di kampung. Bahkan bahasa Melayunya lebih totok dari kami di Bengkalis walaupun dia sudah lama merantau,'' ujar Abu Bakar seorang tetangga.
"Alhamdulillah kami masyarakat di sini sangat berterima kasih kepada Jon Erizal peduli dengan masyarakat di sini (Bengkalis),'' ucap Hasan, tetangganya.