REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Polisi Mesir menangkap seorang pria yang melemparkan mesiu yang dikemas dalam dua kaleng di kedutaan Jerman pada Rabu, kata para pejabat keamanan.
Salah satu dari dua kaleng itu meledak di dalam halaman kedutaan, kata para pejabat, dan menambahkan bahwa pria 54 tahun itu kemudian melemparkan kaleng ketiga yang tidak meledak pada polisi yang mengejarnya.
Pria itu mengatakan, dia menyerang kedutaan karena ia percaya ekstremis Jerman menghina Nabi Muhammad SAW, kata para pejabat.
Satu kelompok sayap kanan Jerman telah menampilkan karikatur Nabi di luar Masjid Berlin pada Sabtu di tengah kehadiran ketat polisi.
Hukum Islam melarang penggambaran nabi. Kedutaan Jerman tidak dapat segera dihubungi untuk memberikan komentar mengenai kasus ini.