REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pelatih Barcelona Tito Vilanova tidak mau menyalahkan kiper Victor Valdes yang melakukan blunder sehingga 'El Barca' hanya menang tipis 3-2 pada laga Supercopa melawan Real Madrid Jumat (24/8) pagi.
"Dia telah memberikan kami banyak hal pada beberapa tahun ke belakang. Dia harus terus bermain," kata Vilanova seperti dikutip Goal.com.
Pelatih yang menggantikan Pep Guardiola itu menambahkan, "4-1 memang sangat dekat, kemudian itu menjadi 3-2, itulah sepakbola semuanya bisa saja terjadi."
Pada menit 78, Xavi telah berhasil membuat Barca unggul 3-1. Hanya saja, kesalahan Valdes yang mempermainkan bola di kotak penalti dengan cerdik dimanfaatkan Angel Di Maria untuk memperkecil selisih gol pada menit 85 menjadi 3-2.
Dengan hasil tersebut, langkah Barca meraih juara Supercopa pada pertemuan kedua melawan Madrid akan lebih sulit. Vilanova mengatakan dia tidak akan meremehkan klub yang dilatih Jose Mourinho itu.
"Perebutan (juara Supercopa) masih terbuka, terutama ketika melawan tim seperti Madrid," kata Vilanova merendah.
Barcelona akan bertemu dengan Osasuna terlebih dulu dalam laga La Liga, kemudian baru bertandang ke Santiago Bernabeu untuk Supercopa Kamis malam pekan depan.