Jumat 24 Aug 2012 20:33 WIB

Tersangka Pembunuh Ustaz Edin Bertambah

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Hazliansyah
Kejahatan Pembunuhan (ilustrasi)
Foto: sandpaper.bitsaa.org
Kejahatan Pembunuhan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Jumlah tersangka yang membunuh Ustaz Edin Zaenudin bertambah setelah Polres Sukabumi kembali menangkap seorang tersangka berinisial E di Tasikmalaya. Sebelumnya, polisi telah menahan sebanyak 14 orang tersangka yang terdiri dari pimpinan aliran sesat Sumarna dan para pengikutnya.

"Jumlah tersangka seluruhnya sebanyak 17 orang, namun ada dua orang yang buron," terang Kapolres Sukabumi, AKBP Muhammad Firman, kepada wartawan, Jumat (24/8).

Lebih jauh Firman menjelaskan, dua tersangka yang masih buron masih dalam pengejaran petugas. Terlebih, identitas kedua orang tersangka itu sudah diketahui polisi.

Para tersangka yang kini ditahan, kata Firman, ditangkap di sejumlah tempat berbeda; yakni di Jampang Tengah, Cibadak, Purwokerto (Jawa Tengah), Subang, Bogor, Karawang, dan Tasikmalaya.

Dari 15 tersangka yang ditangkap, ada seorang pelaku yang melawan dan terpaksa dilumpuhkan oleh polisi.

Seperti diketahui, kelompok Sumarna yang berkembang di Cisalopa Desa Bojong Tipar, Kecamatan Jampang Tengah dinyatakan sesat oleh MUI karena ajarannya menyimpang seperti meniadakan shalat Subuh dan shalat Jumat.

Bahkan, kelompok tersebut diduga melakukan pembunuhan berencana terhadap Ustaz Edin yang menentang keberadaan aliran tersebut.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement