Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Kendaraan berjubel di salah satu ruas jalan Indramayu-Losarang, Jawa Barat, Ahad (4/9). Mulai Ahad dini hari puncak arus balik sudah terjadi di Pantura dengan padatnya kendaraan di beberapa titik kemacetan.
REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Arus balik di daerah Pantura Kota Cirebon tujuan Jakarta melalui jalur alternatif Kerucuk arah Celancang Karang Ampel Kabupaten Indramayu terpantau lancar. Hal ini tidak lepas dari menurunnya volume kendaraan, terutama pemudik roda dua.
Brigadir Muhayat, petugas Pos Pam lebaran di Cirebon kepada wartawan, Sabtu, mengatakan arus lalu lintas dari arah Jawa Tengah melintasi Pantura Cirebon terpantau lancar, volume kendaraan menurun dibandingkan sebelumnya, dengan kendaraan roda empat mendominasi dibandingkan roda dua.
"Pemudik balik yang melintasi Pantura Cirebon melintasi jalur alternatif didominasi kendaraan pribadi, sedang pengendara roda dua malam hari berkurang," katanya.
Jarno pemudik asal Pemalang di Cirebon mengaku, sengaja melakukan perjalanan malam hari menghindari udara panas dan sejumlah pasar tumpah yang menjadi penyebab kemacetan di daerah Pantura dari Cirebon hingga Cikampek.
"Perjalanan malam hari menyenangkan karena udara sejuk, ditambah jalur alternatif lancar dibandingkan siang hari," katanya.
AKP Parlan Kasat Lantas Polres Cirebon Kota kepada wartawan menuturkan, volume kendaraan jelang malam hari mulai berkurang, untuk jalur alternatif arah Celancang menuju Karang Ampel terpantau lancar, pemudik balik roda empat mendominasi dibandingkan roda dua.
#1
#2
#3
#4
#5
