Senin 27 Aug 2012 23:20 WIB

Istana Dolmabahce, Istana Bergaya Eropa di Negeri Muslim (2)

Rep: Nidia Zuraya/ Red: Chairul Akhmad
Istana Dolmabahce di Istanbul, Turki.
Foto: easyvoyage.co.uk
Istana Dolmabahce di Istanbul, Turki.

REPUBLIKA.CO.ID, Sesudah melalui gerbang utama, terdapat sebuah taman lain. Taman ini ditumbuhi rerumputan dan aneka tanaman bunga.

Dua buah patung singa berukuran besar dan beberapa patung singa lainnya dalam ukuran yang lebih kecil tampak menghiasi taman ini.

Setelah melewati taman besar ini akan terlihat bagian kedua dari istana ini. Bangunan besar bertingkat dua yang merupakan bangunan utama Istana Dolmabahce.

Untuk masuk ke bagian dalam istana terlebih dahulu harus melewati sejumlah anak tangga. Dinding bagian dalam istana yang tampak megah dan indah ini dipenuhi oleh lukisan-lukisan.

Di antaranya adalah lukisan karya perupa terkenal Rusia, Aiwazowsky. Bahkan, ada lukisan yang merupakan hasil karya salah seorang sultan Ottoman yang mempunyai hobi melukis.

Banyak dari lukisan-lukisan tersebut yang mempertunjukkan peperangan dan kapal-kapal perang angkatan laut Kesultanan Ottoman ketika masa jayanya. Tapi ada pula lukisan-lukisan wanita.

Bagian langit-langit berhiaskan aneka ukiran ilustrasi yang kesemuanya merupakan hasil karya seniman Prancis dan Italia. Sementara bagian lantai berhiaskan hamparan permadani yang indah.

Sebanyak 14 ton emas digunakan untuk menghiasi 45 ribu meter persegi langit-langit monoblock istana. Batu porphyry yang menghiasi istana itu didatangkan dari Kota Pergamum kuno yang berada di wilayah Alabaster, Mesir.

40 ton emas dan perak

Dekorasi interior istana bernuansa barat ini juga mencakup 156 buah jam 158 lampu kristal (chandelier) yang juga difungsikan sebagai tempat lilin. Ukuran lampu kristal tersebut luar biasa besarnya.

Bahkan ada yang beratnya mencapai 4,5 ton. Keseluruhan furnitur yang terdapat di dalam istana ini dibawa dari Paris. Sementara ornamen-ornamen kristal Baccarat, didatangkan dari Inggris.

Istana ini juga berisi desain eklektik elemen Baroque, Rococo dan gaya neoklasik, dicampur dengan tradisional arsitektur Turki Utsmani untuk menciptakan sebuah sintesis baru. Selain terbuat dari 40 ton emas, istana itu juga menggunakan 40 ton perak untuk dekorasi.

Bangunan utama Istana Dolmabahce memilik tiga lantai termasuk lantai bawah tanah. Terdapat 285 kamar serta 46 ruang, 6 kamar mandi (hammam) khas Turki, 1.427 jendela, dan 68 toilet. Hingga kini, banguan dan segala isinya masih terjaga keasliannya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement