Senin 27 Aug 2012 23:16 WIB

Enam (Mantan) Bintang Timnas Brazil Jajal Indonesia Selection

Red: Hazliansyah

Firman Utina dan Landon Donovan bertindak sebagai kapten masing-masing tim pada laga persahabatan LA Galaxy vs Timnas Indonesia Selection di stadion GBK jakarta, Rabu (30/11). (Republika Online/Fafa)

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Enam mantan pemain timnas Brazil yang tergabung dalam tim "Jogo Limpo" akan menjajal Indonesia Selection. Tidak sekedar bermain, pertandingan persahabatan ini juga untuk permainan sepakbola bersih di Stadion Kaharudin Nasution Pekanbaru, Selasa (28/7).

"Arti Jogo Limpo itu ekspresi sepakbola dari Brazil yang menjadi merek dari FIFA yang artinya bermain bersih atau fair play," kata Manajer Tim Brazil, Marcus Gravy, Senin.

Sebanyak enam mantan pemain timnas Brazil turut serta dalam tim "Jogo Limpo", antara lain Paulo Sergio, Mineiro, Ze Carlos, Elivelton, Giovanni, dan Emerson Pereira.

Marcus Gravy mengatakan, pertandingan di Pekanbaru merupakan bagian dari rangkaian "Tour of Hope 2012". Rangkaian tur tersebut dimulai dari Fiji, kemudian di Indonesia dan akan dilanjutkan ke Malaysia dan Lebanon.

"Kami mengampanyekan bagaimana dalam pertandingan sepakbola kita juga menghormati orang lain atau lawan kita. Dalam kampanye sepakbola Jogo Limpo ke seluruh dunia, kami bantu kembangkan proyek sosial serta mempromosikan hubungan antara Indonesia dan Brazil," katanya.

Sementara Paolo Sergio mengatakan, sangat senang bisa mengunjungi Pekanbaru untuk bermain sepakbola. "Ini pertama kali saya ke Indonesia, senang berada di sini dan kami akan mengajarkan sepakbola bersih di sini," kata Paolo Sergio yang memperkuat Timnas Brazil saat menjuarai Piala Dunia 2004.

Promotor "Tour of Hope", Riki Nelson Tampubolon, mengatakan Timnas Indonesia Selection akan menghadirkan sejumlah pemain terkenal seperti Okto Maniani dan Bima Sakti.

Ia berharap pertandingan tersebut dapat meningkatkan semangat sepakbola kepada generasi muda di Pekanbaru, Riau. "Apalagi fasilitas lapangan sepakbola terbaik ada di Pekanbaru," katanya.