REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Dua orang menjadi korban dalam bentrokan yang terjadi antara kelompok John Kei dan kelompok Herkules. Satu orang tewas dengan luka tembak di kepala dan satu orang lainnya saat ini kritis dengan luka tembak di punggung yang menembus ke dada.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Rikwanto, mengatakan, dua orang yang menjadi korban tersebut adalah berasal dari kelompok Herkules. Korban yang tewas diketahui bernama Sami Binggo dan korban luka tembak bernama Lajuma Maswatu.

"Korban yang meninggal sudah dimakamkan di Pemakaman Karet dan korban yang menderita luka saat ini masih dirawat di RSUD Cengkareng," ujar Rikwanto, Kamis (30/8).

Rikwanto menjelaskan bahwa kedua korban ditembak pada saat petugas kepolisian sedang melakukan penggeledahan senjata tajam yang dibawa oleh kedua kelompok. "Tiba-tiba sebuah mobil Toyota Innova melaju dari arah perempatan Daan Mogot, saat hendak diberhentikan oleh petugas, namun tidak dihiraukan," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, pada Rabu (29/8) siang lalu terjadi bentrokan antara kelompok Herkules dan kelompok John Kei di Cengkareng Jakarta Barat. Bentrokan terjadi karena pengambilalihan penguasaan tanah milik PT.Subur Ganda.

Mediasi sempat dilakukan namun tidak ada kesepakatan, sehingga tawuran tidak terhindarkan lagi. Sebanyak ratusan orang dari kelompok John Kei menyerang kelompok Herkules dengan menggunakan senjata tajam dan balok kayu. 

Polisi menyita 78 sajam, sembilan buah kayu, dan sembilan buah  tombak dari kelompok John Kei. Dan 13 sajam, 5 besi panjang, 9 linggis, 1 bambu, 1 ketapel, dan 2 kayu kaso dari kelompok Herkules.

Ikuti Whatsapp Channel Republika