Kamis 30 Aug 2012 22:40 WIB

Solo Kembali Diteror, Satu Petugas Kena Luka Tembak

Garis Polisi   (Ilustrasi)
Foto: Arief Priyono/Antara
Garis Polisi (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Kota Solo kembalio diteror oleh penembak tak dikenal.

Satu pos polisi di dekat Swayalan Matahari Kota Surakarta, menjadi sasaran penembakan oleh orang tak dikenal, Kamis sekitar pukul 21.00 WIB. Penembakan ini mengakibatkan satu orang petugas terluka dan dilarikan ke RS PKU Solo.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun di lokasi, kejadian terjadi saat para karyawan di beberapa toko di lantai bawah kompleks Swalayan Matahari Singosaren itu sedang menutup tempat usaha mereka yang didominasi penjualan telepon seluler.

Sedang di pos polisi yang berada di pojok perempatan Jalan Dr Rajiman Solo, dekat Swalayan Matahari Singosaren itu, saat kejadian sedang dijaga oleh dua petugas. Satu petugas bernama Aipda Widata yang menjadi korban penembakan sedang berada di dalam pos. Sedangkan satu petugas lainnya yang berada di luar pos selamat dari penembakan.

"Kejadiannya sekitar pukul 21.00 WIB, para karyawan toko-toko sedang menutup toko. Tiba-tiba terdengar suara tembakan enam kali, empat ke arah pos polisi dan dua ke arah atas," kata seorang saksi mata yang juga karyawan salah satu toko telepon seluler bernama Geger (46).

Ia menyebut pelaku penembakan berjumlah dua orang.

Mereka, katanya, berboncengan sepeda motor Suzuki Smash. Setelah aksinya, dua pelaku melarikan diri ke arah barat atau di Jalan Dr Rajiman Solo.

Hingga sekitar pukul 22.00 WIB, petugas dari Tim CSI Polresta Surakarta masih melakukan investigasi, sedangkan lokasi pos polisi yang menjadi sasaran penembakan itu telah dipasangi garis polisi oleh petugas.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement