REPUBLIKA.CO.ID, SENAYAN--Konser tunggal Glenn Fredly bertajuk 'Cinta Beta' tidak hanya didominasi lagu pop andalannya. Semarak nuansa musik Melayu hingga Maluku turut mewarnai konser Glenn di Istora Senayan, Jakarta Pusat, (2/9). 

Lagu hikayat cintaku yang bergenre pop dangdut nampak indah dipadu dengan alunan musik melayu. Kali ini, musisi Ambon itu menggaet musisi asal Aceh, Tompi untuk turut menyemarakkan panggung Istora. 

Penonton nampak terkejut kala Glen dan Tompi menyanyikan lagu itu. Dengan diiringi alat musik rebana serta musik bernuansa Aceh, penonton pun menyambut antusias.  Hal ini dapat dilihat dari keriuhan dan keramaian para penonton di konser itu. Para penonton nampak fasih mengikuti lantunan lagu yang dinyanyikan Glenn. 

Seperti judul konsernya yang bertajuk 'Cinta Beta, acara ini menampilkan beragam budaya di wilayah Indonesia. Tidak hanya menampilkan budaya Melayu, di konser tunggal itu, Glenn turut menyanyikan lagu dari Maluku berjudul 'Rame-rame'. 

Nuansa nasionalisme juga nampak terlihat dengan adanya penari latar berpakaian merah putih. Tema konser 'Cinta Beta' ini sengaja dipilih Glenn untuk membangkitkan semangat cinta tanah air para penggemarnya. Apalagi, beberapa waktu lalu juga bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI (HUT RI) ke-67). 

Glenn Fredly, asal Ambon, merupakan salah satu musisi berbakat Indonesia. Dia telah 17 tahun berkarya di blantika musik Indonesia dan menelurkan sebelas album.

Ikuti Whatsapp Channel Republika