REPUBLIKA.CO.ID, JOHANESBURG -- Para mahasiswa di University of the Witwatersrand, Johanesburg, Afrika Selatan (Afsel) melakukan aksi boikot terhadap Israel. Aksi ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap pendudukan Israel di wilayah Palestina.
Aksi yang dilakukan para mahasiswa merupakan wujud simpati mereka terhadap warga Palestina yang tertindas oleh Israel. Dalam sebuah pernyataan yang dibacakan pada Senin, (3/9), perwakilan mahasiswa dari universitas itu menyerukan penyelidikan segera terkait hubungan akademis, hubungan keuangan, dan budaya dengan universitas Israel.
Seperti dikutip dari Press TV, Selasa (4/9), langkah ini diinspirasi oleh upaya boikot akademik tehadap rezim apartheid di Afsel dahulu. Saat itu, upaya tersebut sukses untuk menekan rezim yang sewenang-wenang terhadap warga kulit hitam Afsel.
Tujuan dari boikot mahasiwa kali ini adalah untuk mengisolasi Israel. Upaya boikot ini sekaligus sebagai usaha untuk memaksa Israel mengubah kebijakan yang menindas dan diskriminatif terhadap Palestina. Upaya boikot serupa juga pernah dilakukan pada tahun sebelumya di Afsel. Universitas Johannesburg, Afsel menghentikan kerja sama akademik dengan Universitas Ben-Gurion, Israel pada tahun lalu.