REPUBLIKA.CO.ID, BATUSANGKAR -- Bus Putra Simas, Rabu (5/9) terjun masuk ke Danau Singkarak di KM-28 Solok-Padang Panjang. Akibat kejadian ini, dua orang penumpang tewas.
Seorang saksi di lokasi kejadian menuturkan, bus Putra Simas dengan nomor polisi BD 7993 AP berangkat dari Bengkulu menuju Pematang Siantar, Sumatera Utara.
Saat melintasi pinggiran Danau Singkarak di Jorong Pincuran Gadang Ombilin, Nagari Simawang, Kecamatan Rambatan, Tanahdatar sekitar pukul 07.30 WIB, bus dengan muatan 16 penumpang itu hendak mendahului sepeda motor.
Namun ketika itu muncul truk dari arah berlawanan yang melaju cukup kencang. Sopir membanting stir ke kiri yang menyebabkan bus oleng dan masuk ke Danau Singkarak.
Warga sekitar bersama petugas BPBD dan kepolisian berusaha menyelamatkan penumpang.
Sebanyak 10 penumpang dirawat di Rumah Sakit Kota Padang Panjang. Mereka adalah Rasmi Sihite (38) luka ringan, Sumiati (24) luka ringan, Manihar (24) luka berat, Hasurungan (27) luka ringan, Rasguna (29) luka ringan, Reza (4) luka ringan, Binsar Hasibuan (41) luka berat, Mizwarni (37) luka berat, Peni Hasibuan (10) luka ringan, dan Shovian (45) luka ringan.
Sementara dua sopir, dua penumpang Merlin Sagata (40) dan Janson Piter Nababan (37) menderita luka ringan dan dirawat di RSUD Batusangkar.
Korban meninggal dunia, Maria Marjing (57) dan Maknur (50) dibawa ke RSUD Batusangkar menunggu dijemut keluarga mereka dari Medan.
Sementara sopir bus, Toni (32) telah diamankan untuk dimintai keterangan. "Sopir bus sudah kami amankan meski saat ini masih dirawat di rumah sakit Ali Hanafiah Batusangkar," kata Kepala Satuan Lalulintas Polres Tanahdatar AKP Dasveri Abdi.
"Kedua sopir (termasuk sopir cadangan) masih dalam status diamankan, belum dijadikan tersangka. Pihak penyidik nantinya yang akan menetapkan keduanya apakah tersangka atau tidak," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika