Kamis 06 Sep 2012 17:17 WIB

Yayasan SETARA Gelar Pengumpulan 500 Labu Darah

Anggota Generasi Muda FKPPI 10.12 Kabupaten Tasikmalaya mendonorkan darahnya di Ground Floor Plaza Asia pada acara pengumpulan 500 labu darah di Jalan KH Zainal Mustofa, Kota Tasikmalaya.
Foto: Dok SETARA
Anggota Generasi Muda FKPPI 10.12 Kabupaten Tasikmalaya mendonorkan darahnya di Ground Floor Plaza Asia pada acara pengumpulan 500 labu darah di Jalan KH Zainal Mustofa, Kota Tasikmalaya.

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA – Demi menggugah kesadaran berbagai kalangan untuk mendonorkan darahnya, Yayasan Setetes Darah Sejuta Harapan (SETARA) menggelar aksi pengumpulan 500 labu darah di Ground Floor Plaza Asia Jalan KH Zainal Mustofa, Kota Tasikmalaya.

Mereka yang terlibat dalam kegiatan tersebut di antaranya seluruh karyawan Plaza Asia, Kodim 0612 Tasikmalaya, Brigif 13 Galuh Tasikmalaya, TNI AU Lanud Wiriadinata, Polres Tasikmalaya Kota, PWI Tasikmalaya, Generasi Muda FKPPI Kota dan Kabupaten Tasikmalaya, serta sejumlah perusahaan BUMN, BUMD, dan perusahaan swasta yang ada di Tasikmalaya.

Ketua Yayasan SETARA, Baihaqi Umar, mengatakan kegiatan itu dilaksanakan sebagai aksi keprihatinan dari setiap kegiatan donor darah yang digelar, namun pada kenyataannya tetap tidak mampu memenuhi kebutuhan darah di Tasikmalaya yang cukup tinggi.

“Dengan aksi ini diharapkan ada keberlanjutkan bagi para pendonor sukarela untuk selalu mendonorkan darahnya. Sehingga para penderita thalasemia dan mereka yang membutuhkan darah di Tasikmalaya tidak lagi kebingungan untuk mendapatkan darah bagi kepentingan dirinya dan keluarganya yang membutuhkan,” jelas Baihaqi, Kamis (6/9).

Ketua UDD PMI Tasikmalaya, Tata T Rachman, menjelaskan kebutuhan darah di Tasikmalaya saat ini mencapai kurang lebih 1.200 labu darah untuk memenuhi kebutuhan penderita thalasemia. Dan sisanya untuk memenuhi kebutuhan di RSUD Tasikmalaya dan lainnya.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini dan sangat berterima kasih kepada semua pihak, terutama Yayasan SETARA yang dengan sukarela mencari pendonor. Karena memang jumlah pendonor sukarela di Tasikmalaya ini masih sangat sedikit,” ujar Tata.

   

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement