Rabu 12 Sep 2012 09:07 WIB

Usai Pengeboman, Presiden Yaman Pecat Kepala Intelijen

Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi
Foto: ustoday
Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi

REPUBLIKA.CO.ID, SANAA -- Presiden Yaman Abd-Rabbu Mansour Hadi, Selasa (11/9), memecat kepala dinas intelijen militer dan lembaga keamanan nasional. Tindakan itu dilakukan beberapa jam setelah dua pengeboman mobil bunuh diri ditujukan terhadap menteri pertahanan negeri itu di Ibu Kota Yaman, Sana'a. Akibat kejadian itu, sedikitnya 12 orang tewas, dan menteri selamat.

Tindakan tersebut termasuk dalam perombakan sebagian susunan kabinet, demikian dekrit presiden yang disiarkan oleh kantor berita resmi Yaman, Saba, Selasa malam. Hadi memecat Kepala Lembaga Keamanan Nasional Ali Mohammed al-Anisi, dan menggantinya dengan Ali Hassan al-Ahmadi. Ia juga memecat Kepala Dinas Intelijen Militer Mujahid Ali Ghuthaim, lalu menggantinya dengan Ahmed Muhsin al-Yadiee.

Selain itu, Presiden Yaman tersebut menunjuk Hisham Sharaf Abdullah sebagai Menteri Penelitian dan Pendidikan Tinggi, dan Ahmed Adbullah Daris sebagai Menteri Sumber Daya Mineral dan Minyak. Hadi juga mengangkat gubernur baru untuk Provinsi Sana'a, Amran, Shabwa, al-Jouf dan al-Bayda.

Tindakan itu sangat dipuji oleh pegiat politik dan pemerintah persatuan nasional pimpinan oposisi, Seperti dilaporkan Xinhua dan dipantau Antara, Rabu (12/9).

Serangan teror itu adalah keempat dalam waktu kurang dari tiga bulan oleh gerilyawan Al Qaidah di Jazirah Arab (AQAP). Menteri Pertahanan Yaman dua kali menjadi sasaran serangan di Kota Pelabuhan Aden, Yaman selatan, dan sekali di Provinsi Abyan, Yaman selatan.

Serangan tersebut telah meningkatkan kemarahan masyarakat terhadap kelompok Al Qaidah. Rakyat meminta Presiden Yaman serta pemerintahnya mengesahkan langkah keamanan yang lebih ketat guna mencegah serangan lebih lanjut di kota besar utama negeri itu.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement