Rabu 12 Sep 2012 10:25 WIB

Hartati Datangi KPK 'Diantar' Ambulans

Rep: Muhammad Hafil/ Red: Hafidz Muftisany
 Siti Hartati Cakra Murdaya.
Foto: Antara/Jaka
Siti Hartati Cakra Murdaya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tersangka kasus suap pengurusan Hak Guna Usaha (HGU) perkebunan di Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, Hartati Murdaya, Rabu (12/9), memenuhi panggilan pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

Presiden Direktur PT Cipta Cakra Murdaya dan PT Hardaya Inti Plantation itu datang ke kantor KPK dengan menggunakan kursi roda.

Hartati datang pukul 09.45 WIB dengan mobil ambulans RS Medistra. Hartati yang mengenakan baju putih itu langsung memasuki ruang KPK melewati jalan khusus kursi roda.

Hartati sama sekali tak berbicara kepada awak  media massa yang menunggunya. Puluhan petugas polisi mengamankan dengan ketat saat Hartati masuk ke dalam kantor KPK. Bahkan, Hartati juga dijaga beberapa orang pria yang berbadan tegap dan berambut cepak yang mengenakan seragam batik.

Mereka  telah tiba di gedung KPK sejak pagi sebelum Hartati tiba. Kehadiran mereka sempat membuat gaduh pelataran gedung KPK. Karena, menghalangi tugas awak media yang meliput kedatangan Hartati.                

Panggilan pemeriksaan Hartati hari ini merupakan panggilan yang kedua. Seharusnya, jadwal pemeriksaan Hartati adalah  Jumat (7/9) pekan lalu. Namun, Hartati tidak memenuhi panggilan tersebut lantaran sakit dan dirawat di rumah sakit.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement