REPUBLIKA.CO.ID, Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) mengeluarkan pernyataan yang mengecam pembuatan film yang menghina kepribadian Rasulullah SAW.
Sumber-sumber Turki sebagaimana dikutip IRNA menyebutkan bahwa pembuatan film seperti itu akan memprovokasi musuh dan menyulut kebencian di antara berbagai pemeluk agama.
Film penghinaan terhadap Islam yang dibuat oleh Sam Bacile, warga Amerika keturunan Israel berjudul "Innocence of Muslims" menuai kecaman luas dari umat Islam di berbagai negara seperti Mesir, Libya dan lainnya.
Duta Besar Amerika Serikat untuk Libya Christopher Stevens dan tiga staf konsulat lainnya dilaporkan tewas pada Selasa dalam bentrokan antara anggota milisi bersenjata dan tentara Libya, setelah massa menyerbu gedung konsulat AS untuk memprotes film tersebut.
AP melaporkan, ribuan warga Mesir pada Selasa menggelar demonstrasi di depan Kedubes AS sebagai bentuk protes terhadap produksi film penistaan itu.
Berdasarkan tayangan televisi, terlihat para demonstran menurunkan bendera AS dari atas bangunan kedutaan besarnya dan mengibarkan bendera yang bertuliskan dua kalimat syahadah "Laa Ilaaha Illallah Muhammad Rasulullah" di atas bangunan tersebut.