REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Striker Queens Park Rangers (QPR) Bobby Zamora berjanji akan menjabat tangan John Terry saat timnya bertemu Chelsea pada Sabtu, (15/9) mendatang.
Meskipun, John Terry diduga pernah melakukan tindakan rasis kepada rekan setimnya di QPR Anton Ferdinand. ''Saya sudah kenal John Terry selama bertahun-tahun. Dia adalah teman yang sangat baik. Tentu saja saya akan menjabat tangannya jika dia bermain pada Sabtu nanti," kata Zamora seperti dikutip dari The Sun.
Zamora lebih memilih untuk bersahabat dengan Terry dan tidak terpengaruh oleh situasi di Loftus Road. ''Semua hal ini terjadi lama sebelum saya bergabung dengan QPR. Aku datang sebagai orang luar. Karenanya saya tidak akan memperhatikan semua itu, '' kata dia seperti dikutip dari soccerway.
Zamora juga memuji pemain berusia 31 tahun itu sebagai pemain yang sangat bagus. Dia yakin pertandingannya nanti melawan tim teman lamanya itu akan berjalan seru.
Seperti diketahui sebelumnya, hubungan John Terry dengan klub QPR sedang memanas. Hal ini disebabkan umpatan rasis yang ditujukan kapten timnas Chelsea ini kepada bek QPR Anton Ferdinand pada Oktober tahun lalu.
Akibat pernyataan itu, kapten timnas Inggris ini sempat menjalani persidangan. Meski Terry telah divonis tidak bersalah, namun perselisihan antara keduanya tetap memanas.