Sabtu 15 Sep 2012 12:34 WIB

William-Kate Tengok Hutan Tropis di Malaysia

Kate Middleton dan Pangeran William di Singapura
Foto: dailymail
Kate Middleton dan Pangeran William di Singapura

REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR--Pangeran William dan istrinya Catherine Jumat (14/9) meninggalkan Kuala Lumpur menuju ke negara bagian Sabah di Malaysia Timur. Di sana pasangan kerajaan Inggris itu akan menyaksikan hutan hujan di Malaysia.

Pangeran William dan Catherine, yang dikenal masyarakat lebih sering sebagai Kate, disambut oleh banyak warga Malaysia setempat dan orang-orang Inggris di Kuala Lumpur City Center Park, dekat ikon Menara Kembar Petronas Jumat pagi.

Duke dan Duchess of Cambridge menyaksikan pertunjukan budaya antara lain tari tradisional Melayu dan seni bela diri selama bercengkerama di taman. Setelah itu mereka menghadiri acara makan siang yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang Malaysia Inggris.

William menyampaikan pidato pada acara itu dengan memuji tradisi panjang persahabatan dan kemitraan antara Inggris dan Malaysia. "Di jantung lama kemitraan kami, adalah bisnis," kata William kepada yang hadir. "Inggris adalah satu negara yang inovatif kompetitif dan di atas semua, ekonomi terbuka yang hangat menyambut pengusaha dan wanita Malaysia," katanya.

Pidato pangeran menarik banyak tawa ketika ia bercanda bahwa dia lega bahwa durian, buah tropis yang terkenal karena kelezatan rasanya dan bau aneh, tidak termasuk dalam menu. "Setelah mencoba kemarin saat makan siang dengan Perdana Menteri, saya takut untuk keselamatan orang yang saya temui setelahnya," kelakarnya.

Pasangan kerajaan, yang melakukan lawatan ke empat negara di Asia Tenggara dan Pasifik Selatan atas nama Ratu Elizabeth II untuk memperingati kenaikan tahta ke-60 (Diamond Jubilee), tiba di Malaysia setelah mengunjungi Singapura. Mereka dijadwalkan untuk mengunjungi Kepulauan Solomon dan Tuvalu setelah perjalanan ke Malaysia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement