Senin 17 Sep 2012 08:31 WIB

Polisi Jinakan Bom Rakitan di Pelabuhan Filipina Selatan

Ilustrasi Bom Rakitan
Ilustrasi Bom Rakitan

REPUBLIKA.CO.ID, MANILA - Pihak berwenang Filipina menggagalkan ledakan di Provinsi Basilan, Filipina selatan, pada Minggu. Mereka menemukan alat peledak rakitan (IED) di sekitar pelabuhan.

Satu tim dari Penjinak Alat-alat Peledak (EOD) Satuan Tindakan Khusus Kepolisian (SAF) menemukan bom rakitan itu di sepanjang jalan Valderoza, wilayah pelabuhan di Isabela City, pada sekitar pukul 18.30 waktu setempat. Demikian kata Kantor Kepolisian Wilayah Otonomi Muslim Mindanao (ARMM).

Penyelidikan awal yang dilakukan oleh polisi Isabela mengungkapkan bahwa seorang warga dipanggil ke kantor polisi mengenai penemuan bahan peledak. Penegak hukum mengepung daerah tersebut. Sementara, tim EOD berhasil meledakkan bom rakitan itu setelah hampir satu jam.

"Partikel bom rakitan itu dibawa ke markas SAF untuk identifikasi komposisinya," kata polisi ARMM. ''Kasus itu kini sedang diselidiki.''

sumber : Antara/Xinhua-0ANA
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement